RENCANA pembangunan rumah sakit tipe D di Kecamatan Blega sampai saat ini masih buram. Hal itu dikarenakan anggaran yang dimiliki Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan terbatas.

Menanggapi itu, Wakil Ketua DPRD Bangkalan H. Fatkhurrahman menilai rencana pembangunan sumah sakit tipe D yang diinisiasi oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) terkesan terlalu dipaksakan.

"Padahal kita semua tau kalau anggaran yang dimiliki Pemkab sangat terbatas," paparnya, Selasa (25/10/2023).

Akan tetapi, kata politikus PDI Perjuangan ini, karena pembebasan lahan telah dilakukan, maka otomatis rumah sakit tipe D harus terus berlanjut.

"Kami minta Dinkes tidak bergantung pada APBD," ujar wakil Ketua DPRD yang akrab disapa H. Kur ini.

Pria berbadan tegap tersebut menegaskan, Dinkes harus bisa mengakses bantuan dari pemerintah provinsi atau pusat.

Sehingga, lanjutnya, rencana membangun rumah sakit tipe D bisa segera direalisasikan.

"Kami menyiapkan anggaran untuk Pilkada saja ngos-ngosan," tandasnya.(dul)