Berita
Berita Detail

Komisi D Minta PKL di Depan RSUD di Fasilitasi Agar Tak Mengganggu Kenyamanan dan Tak Ada Pungutan Liar
Upload by Admin - 17 Oktober 2023
KEBERADAAN pedagang kaki lima (PKL) di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syamrabu hingga saat ini belum teratasi. Akibatnya, keberadaan PKL merusak keindahan RSUD lantaran terlihat kumuh.
Anggota Komisi D DPRD Bangkalan H. Subaidi meminta pemerintah dan pihak RSUD agar keberadaan PKL yang merusak keindahan RSUD Syamrabu bisa ditertibkan dengan memfasilitasi para PKL agar tetap bisa mencari nafkah.
"Pihak rumah sakit harus membenahi keberadaan PKL yang mangkal di depan rumah sakit jangan sampai merusak keindahan rumah sakit," ujarnya, Selasa (17/10/2023).
Politikus Partai Hanura tersebut mengatakan, pihakanya tidak menyalahkan PKL yang mencari nafkah.
Kendati demikian, pihaknya mewanti-wanti agar keberadaan PKL tidak menggangu kenyamanan di lingkungan RSUD Syamrabu.
"Jadi pemerintah khususnya pihak rumah sakit, harus memfasilitasi para PKL agar supaya mereka tetap bisa mencari nafkah tanpa mengganggu kenyamanan rumah sakit," kata H. Subaidi.
Selain itu, anggota dewan asal Kecamatan Kamal ini menegaskan jangan sampai ada pungutan-pungutan liar terhadap para PKL yang mengkal di depan RSUD Syamrabu.
"Kasian mereka (PKL), mereka mencari nafkah dari pagi sampai malam. Tapi masih ada oknum yang memanfaatkan mereka dengan melakukan pungutan-pungutan liar dengan mengatasnamakan keamanan. Itu sangat tidak boleh karena termasuk perbuatan tidak terpuji," pungkasnya.(dul)
- DPRD Tegaskan Isu Pungli di Kecamatan Blega dan Socah Sudah Ditindaklanjuti
- Komisi I DPRD Soroti Beban Belanja Pegawai dan Ketidaksinkronan Data ASN
- Komisi III DPRD Bongkar Kesalahan Fatal di Dokumen LKPJ 2024, H. Musawwir: Ini Sangat Memalukan
- DPRD Bangkalan Apresiasi Nota Jawaban Bupati atas LKPJ 2024
- Ketua DPRD Hadiri Panen Raya Serentak Bersama Presiden RI di Burneh