BEREDARNYA kabar terkait rencana pembubaran lembaga Komisi Informasi (KI) di Bangkalan menuai pro dan kontra. Menanggapi rencana tersebut, Komisi A DPRD setempat akan memanggil Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).

Ketua Komisi A DPRD Bangkalan Syaiful Anam mengatakan, rencana peniadaan lembaga KI di Bangkalan harus dilakukan kajian secara serius.

“Biar tidak menimbulkan penyesalan dikemudian hari,” katanya, Kamis (3/8/2023).

Oleh karena itu, pihaknya akan memanggil dinas terkait untuk meminta klarifikasi dan alasan tidak dilanjutkannya lagi lembaga KI.

Menurut politikus Partai Gerindra tersebut, jika alasan dibubarkannya lembaga KI karena tidak ada anggaran untuk melakukan rekruitmen dan biaya operasional, bisa mencari jalan alternatif lain tanpa harus dibubarkan.

“Ada yang bilang keberadaan KI tidak ada kegiatan, ada juga yang mengatakan dibutuhkan, jadi kami akan memanggil dinas terkait untuk memberikan klarifikasi,” pungkasnya.(dul)