PERISTIWA yang terjadi di salah satu Pondok Pesantran (Ponpes) di Kecamatan Geger mendapat perhatian semua pihak. Salah satunya dari DPRD Kabupaten Bangkalan. 

Oleh karena itu, DPRD Bangkalan mendukung langkah yang diambil oleh Kementrian Agama (Kemenag) wilayah setempat yang akan memanggil semua pengasuh Ponpes di bawah naungannya.

"Kami rasa itu langkah yang tepat untuk menegaskan kembali komitmen bahwa madrasah atau pondok pesantren itu ramah anak," kata anggota Komisi D DPRD Bangkalan Anton Bastoni, Jumat (10/3/2023).

Selain itu, langkah Kemenag ini juga bisa dijadikan ajang sosialisasi bagi Ponpes bahwa Ponpes itu merupakan tempat mencari ilmu yang ramah anak. 

"Kemanag memang harus cepat mengambil langkah dalam hal ini agar bisa mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap Ponpes," ujarnya.

Politisi Partai Gerindra ini meminta Kemenag untuk terus melakukan pembinaan kepada Ponpes dibawah naungannya agar hal-hal yang sudah terjadi tidak terjadi lagi.

"Semoga kedepannya musibah ini tidak terjadi lagi. Kami berharap Kemenag terus melakukan pembinaan," tutup Anton.(dul)