PERBAIKAN sejumlah infrastruktur di Kabupaten Bangkalan, baik jalan, drainase dan tembok penahan jalan tahun 2022 sudah mencapai 70 persen. Capaian tersebut mendapat dukungan dan apresiasi dari DPRD setempat.

Kendati demikian dewan tetap meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mempercepat proses perbaikan infrastruktur tersebut. Sehingga bisa segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

"Cepat dengan artian tepat, jadi perbaikannya tidak asal, tetap menjaga kualitas. Jadi nantinya bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dalam jangka panjang," papar anggota Komisi C DPRD Bangkalan Solihin, Selasa (13/9/2022).

Oleh sebab itu, pihaknya meminta Dinas PUPR tidak main-main dalam mengerjakan perbaikan infrastruktur ini. Pasalnya infrastruktur sangat penting bagi masyarakat dalam beraktifitas.

"Kalau infrastrukturnya tidak baik maka aktifitas masyarakat akan tersendat. Tapi kalau bagus akan lancar. Itu yang namanya masyarakat merasakan manfaatnya," tandas Politisi PAN ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bangkalan melalui Kabid PU Bina Marga Guntur Setiadi mengatakan, progres pembangunan infrastruktur tahun 2022 mencapai 70% (persen).

Guntur mengatakan ada 267 paket pekerjaan yang dilakukan tahun ini. Anggaran keseluruhan mencapai sekitar Rp 80 miliar.

"Untuk rinciannya, Guntur terdiri dari 15 paket pengerjaan jalan kabupaten, 248 pengerjaan jalan desa, 11 paket pengerjaan jembatan dan 20 paket pengerjaan drainase. Pengerjaan telah rampung semua," paparnya.(dul)