SEKELOMPOK pemuda yang mengatasnamakan Koalisi Rakyat Bangkalan (KRB) audiensi kepada Komisi B DPRD setempat terkait penyakit mulut dan kaki (PMK) yang kini sedang melanda peternak di Kabupaten Bangkalan. 

Rombongan pemuda KRB ditemui langsung oleh anggota Komisi B Fadhur Rosi, didampingi oleh Wakil Ketua DPRD H. Fatkhurrahman. Komisi B juga mengundang Dinas Peternakan, Satpol PP, Satgas PMK Kabupaten, dan Polres, Kamis (23/6/2022).

Usai audiensi, Fadhur Rosi membenarkan bahwa kedatangan sekelompok pemuda KRB tersebut dalam rangka audiensi terkait penanganan PMK di Kabupaten Bangkalan oleh Pemerintah.

"Yakni mereka menanyakan langkah konkrit dari Dinas Peternakan dan juga Satgas PMK Kabupaten dalam menangani PMK ini," ujarnya.

"Karena berdasarkan forum tersebut, Satgas Kabupaten sudah membentuk Satgas Kecamatan, dan ternyata memang ada sebagian Satgas Kecamatan yang tidak bekerja secara maksimal," imbuh Fadhur.

Oleh karenanya, kritikan dan masukan dari KRB akan dijadikan atensi oleh pihaknya untuk melakukan evaluasi seluruh petugas yang ada di kecamatan. 

Selain itu lanjut Fadhur, untuk obat-obatan pihaknya mengaku masih menunggu. Maka dari itu, sembari menunggu obat-obatan itu, untuk peternak yang sapinya sudah terkena PMK sudah disepakati untuk saling koordinasi.

"Karena masalah ini tidak bisa kita selesaikan sendiri, kami berharap peternak Bangkalan bisa berkoordinasi perihal PMK yang menyerang sapinya agar bisa di antisipasi," pungkasnya.(dul)