UNTUK memperkuat karakter dan nasionalisme, para generasi muda, khususnya yang masih duduk di bangku sekolah SMP dan SMA atau SMK tak hanya diberi pengetahuan sejarah umum. Tetapi juga perlu pemahaman sejarah lokal. 

"Saya menilai sejarah lokal juga penting untuk diajarkan pada siswa, baik bagi siswa SMP, SMA maupun SMK agar para siswa juga tahu sejarah kebangsaan di daerah mereka lahir," ujar Ketua Komisi D DPRD Bangkalan, Nur Hasan, Rabu (13/4/2022).

"Memang sejarah lokal tidak ada di muatan mata pelajaran sejarah. Tapi harapan saya, guru diminta lebih kreatif untuk menyelipkan sejarah lokal. Sehingga, bisa menanamkan rasa cinta terhadap daerahnya," tambahnya.

Misalnya kata Nur Hasan, Kabupaten Bangkalan mempunyai tokoh lokal yang berpengaruh di kancah nasional hingga dunia, seperti Syaikhona Mohammad Kholil (Mbah Kholil).

"Setiap daerah pasti memiliki sejarah, baik sebelum atau pasca kemerdekaan. Oleh karena itu harapannya para guru bisa lebih kreatif menghubungkan dengan topik yang ada di mata pelajaran sejarah umum," pungkasnya.(dul)