Dua raperda tersebut adalah tentang "Kabupaten Layak Anak" dan "Pengarusutamaan Gender", yang akan menjadi landasan penting dalam memperkuat kesejahteraan masyarakat Bangkalan.

Dalam kesempatan tersebut, masing-masing fraksi menyampaikan pandangan mereka terkait kedua raperda yang bertujuan untuk mewujudkan kabupaten yang lebih inklusif dan ramah anak, serta memperhatikan kesetaraan gender dalam setiap kebijakan pemerintah.

Fraksi-fraksi DPRD memberikan berbagai masukan konstruktif, yang diharapkan dapat memperkaya rancangan peraturan tersebut agar lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Bangkalan.

Selain itu, rapat ini juga menjadi ajang untuk memastikan bahwa kedua raperda tersebut dapat mengakomodasi kepentingan semua lapisan masyarakat, terutama anak-anak dan perempuan.(dul)