Berita
Berita Detail

Tragedi Mahasiswi Dibunuh dan Dibakar, Anton Minta Pelaku Dihukum Berat
Upload by Admin - 02 Desember 2024
PERISTIWA tragis terjadi di Desa Banjar, Kecamatan Galis, Bangkalan. Seorang mahasiswi asal Tulungagung tewas mengenaskan setelah dibunuh dan dibakar oleh teman lelakinya. Insiden ini meninggalkan luka mendalam, terutama bagi keluarga korban.
Menanggapi kejadian ini, Anton Bastoni, anggota DPRD Bangkalan dari Fraksi Gerindra sekaligus Wakil Ketua Komisi A, menyampaikan duka cita yang mendalam.
“Kami sangat berduka atas tragedi ini. Sebagai masyarakat Bangkalan, saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga korban atas kejadian yang memilukan ini,” ucap Anton.
Anton mendesak agar pelaku kejahatan ini dihukum seberat-beratnya.
“Tindakan ini sangat keji. Saya meminta aparat penegak hukum menegakkan keadilan dengan memberikan hukuman yang setimpal kepada pelaku," tegasnya.
Anton juga mengapresiasi langkah cepat pihak kepolisian dalam menangkap pelaku. Menurutnya, respons cepat tersebut sangat penting untuk memberikan keadilan bagi korban dan keluarganya.
"Terima kasih kepada aparat yang bergerak cepat. Langkah ini penting untuk memastikan keadilan bagi korban dan keluarga," tambahnya
Lebih lanjut, Anton berharap pelaku dikenakan pasal berlapis misalnya, Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan Pasal 187 KUHP terkait pembakaran.
“Dengan pasal berlapis, pelaku bisa mendapatkan hukuman maksimal atas perbuatannya,” ucapnya.(dul)
- DPRD Tegaskan Isu Pungli di Kecamatan Blega dan Socah Sudah Ditindaklanjuti
- Komisi I DPRD Soroti Beban Belanja Pegawai dan Ketidaksinkronan Data ASN
- Komisi III DPRD Bongkar Kesalahan Fatal di Dokumen LKPJ 2024, H. Musawwir: Ini Sangat Memalukan
- DPRD Bangkalan Apresiasi Nota Jawaban Bupati atas LKPJ 2024
- Ketua DPRD Hadiri Panen Raya Serentak Bersama Presiden RI di Burneh