KETUA DPRD Bangkalan Muhammad Fahad bersama Wakil Ketua DPRD H. Fatkhurrahman, Hosyan Muhammad dan Khotib Marzuki membuka rapat paripurna dengan agenda penetapan rancangan keputusan DPRD Kabupaten Bangkalan tentang persetujuan Raperda perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2021.

Dalam rapat tersebut, Muhammad Fahad meminta persetujuan Anggota Dewan terhadap rancangan keputusan DPRD Bangkalan tentang persetujuan Raperda perubahan APBD TA 2021.”Apakah rancangan tersebut dapat disetujui?,” ujar politikus Partai Gerindra itu yang disambut kata ‘setuju’ dari sejumlah Anggota Dewan yang hadir di ruangan rapat paripurna dan yang hadir secara virtual. 

Usai rapat, Ketua DPRD Bangkalan yang akrab disapa Ra Fahad itu menjelaskan, penetapan perubahan APBD TA 2021 ini sudah sesuai berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2019, Pasal 177 dan Pasal 178.”Kepala daerah dalam hal ini Bapak Bupati sudah mengajukan rancangan Perda tentang perubahan APBD kepada DPRD, disertai penjelasan dan dokumen pendukung untuk dibahas dalam rangka memperoleh persetujuan bersama paling lambat minggu kedua bulan September tahun anggaran berkenaan,” ungkapnya.

Menurutnya, proses pengajuan rancangan Perda tentang perubahan APBD dapat mengandung informasi, aliran data, serta penggunaan dan penyajian dokumen yang dilakukan secara elektronik. Hal itu sudah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bangkalan dan DPRD Bangkalan.”Hasil pembahasan rancangan Perda tentang perubahan APBD dituangkan dalam persetujuan bersama antara kepala daerah dan DPRD. Dan persetujuan bersama antara kepala daerah dan DPRD ditandatangani oleh kepala daerah dan pimpinan DPRD. Jadi tinggal diserahkan kepada Gubernur untuk dievaluasi,” pungkasnya. (dul)