KETUA DPRD Bangkalan, Dedy Yusuf"/>

Berita

Berita Detail

Ketua DPRD bersama Forkopimda Ziarah ke Makam Ki Demung Plakaran dan Makam Agung

Upload by Admin - 23 Oktober 2024

KETUA DPRD Bangkalan, Dedy Yusuf, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan ziarah ke pesarean Ki Demung Plakaran dan Makam Agung di Jalan Makam Agung, Arosbaya, Rabu (23/10/2024). 

Dalam kesempatan ini, Dedy mengenakan pakaian serba abu-abu tua yang tampak sederhana namun penuh khidmat, dipadukan dengan kopiyah hitam, menggambarkan kesederhanaan dan ketawadhuan sebagai pemimpin.

Ziarah tersebut menjadi simbol penghormatan terhadap para leluhur Bangkalan, khususnya Ki Demung Plakaran, tokoh yang dikenal sebagai salah satu penyebar agama Islam di wilayah Arosbaya. 

Dedy Yusuf dan rombongan Forkopimda tampak khusyuk dalam doa dan tabur bunga di makam tersebut, mengingat jasa para leluhur yang telah turut membangun peradaban di Bangkalan.

Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antar pemimpin daerah dengan masyarakat. Warga sekitar yang menyaksikan ziarah ini turut menyambut baik langkah Dedy Yusuf dan Forkopimda dalam menjaga tradisi dan nilai-nilai keagamaan di tengah era modern. 

Mereka berharap bahwa dengan kegiatan ziarah ini, pemimpin Bangkalan dapat terus merawat akar budaya serta sejarah yang mengakar kuat di tanah Madura.

“Ziarah ini bukan sekadar tradisi, tapi juga bentuk penghormatan kita kepada sejarah dan pendiri peradaban di Bangkalan. Semoga dengan silaturahmi ini, kita dapat terus menjaga kerukunan dan semangat gotong-royong dalam membangun Bangkalan ke depan,” ujar Dedy Yusuf usai melakukan doa di Makam Agung.

Kegiatan ziarah ini mencerminkan pentingnya sinergi antara para pemimpin dan masyarakat dalam menjaga nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para leluhur.

Ziarah berakhir dengan suasana hangat, dimana Dedy Yusuf dan Forkopimda berbaur dengan warga sekitar, berbincang mengenai kondisi sosial dan aspirasi masyarakat Arosbaya. 

Rasa kebersamaan yang terjalin ini menjadi penutup yang manis dari perjalanan spiritual yang penuh makna tersebut.(dul)