PEMBANGUNAN pemuda merupakan agenda strategis dalam mempersiapkan generasi masa depan yang tangguh dan mampu berperan dalam pembangunan bangsa. Selain Itu dapat memanfaatkan juga peluang demografi dan kemajuan teknologi digital di tengah pandemi Covid-19 maupun ancaman resesi ekonomi dunia. Peran pemuda sejatinya tidak hanya ditempatkan sebagai penerima manfaat pembangunan melainkan juga sebagai pengendali dan terlibat aktif didalamnya.

Demikian disampaikan Ketua Komisi A DPRD Bangkalan Syaiful Anam pada saat memberikan sambutan diacara deklarasi Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Bangkalan Bersatu (AB3), di ruang rapat paripurna DPRD Bangkalan, Rabu (22/9/2021).

Syaiful berpesan kepada para mahasiswa yang tergabung di AB3 untuk selalu mengasah keterampilannya sehingga mampu menjadi garda terdepan dalam membangun dan memajukan Kabupaten Bangkalan.”Bangkalan ini memang Kabupaten yang terlahir paling terakhir diantara tiga kabupaten lainnya yang di Pulau Madura. Tapi itu tidak menjadi satu masalah. Jadikan itu semangat untuk lebih maju dan lebih eksis dari pada tiga kabupaten lain yang ada di Pulau Madura,” paparnya.

Dirinya mengaku siap mensuport apa yang menjadi kegiatan mahasiswa yang tergabung di AB3 serta siap bersinergi jika itu untuk perbaikan Kabupaten Bangkalan sehingga bisa membawa Kabupaten Bangkalan lebih maju dari tiga kabupaten lainnya yang ada di Pulau Madura.”Karena dari merekalah tongkat estafet kepemimpinan nantinya akan lahir. Bagaimana kemajuan Kabupaten Bangkalan dan nilai lebihnya kabupaten Bangkalan kedepannya bergantung adik-adik mahasiswa yang berkiprah di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.

Sebab, kata Syaiful, Mahasiswa adalah kalangan muda intelektual yang memiliki peran bukan hanya untuk dirinya sendiri tetapi juga bagi masyarakat, bangsa dan negara. Status mahasiswa merupakan status pada level intelektual yang tinggi, usia muda dengan idealisme yang masih kuat. Peran dan fungsi mahasiswa dalam hal ini sangat dibutuhkan untuk kemajuan suatu bangsa dan negara.”Oleh karena itu kami berharap mahasiswa yang tergabung di AB3 ini mampu menjalankan peran dan fungsinya demi kemajuan Kabupaten Bangkalan,” tandasnya.

Sebagai agent of change, lanjutnya, mahasiswa harus bertindak sebagai penggerak masyarakat yang dapat bergerak dalam melakukan perubahan ke arah yang lebih baik lagi.”Tidak ada waktunya lagi sebagai orang berpendidikan untuk tidak peduli dan hanya diam dengan permasalahan yang ada di dalam masyarakat,” pungkasnya. (dul)