DINAS Perikanan (Diskan) Bangkalan optimistis produksi garam meningkat dibanding tahun lalu.

Alasannya, tahun ini diprediksi cuaca lebih baik daripada tahun 2023.

Anggota Komisi B DPRD Bangkalan Abdul Aziz mengutarakan, selain peningkatan target produksi garam, diskan juga perlu memperhatikan tingkat kesejahteraan petani garam.

Misalnya, harga jual garam juga harus diperhatikan.

”Selain target produksi yang ditingkatkan, kesejahteraan petani garam juga perlu diperhatikan,” tukasnya, Senin (27/5/2024).

Pengendali Hama dan Penyakit Ikan Ahli Muda Edy Wijoyo mengatakan, produksi garam tahun lalu melebihi target.

Target produksi garam tahun ini sudah ditentukan. Yakni, mencapai 6.000 ton.

”Kami yakin tahun ini produksi garam kita bisa melebihi target seperti 2023,” ujarnya.

Dia menjelaskan, peningkatan produksi garam bergantung pada cuaca. Edy memprediksi cuaca tahun ini sangat mendukung terhadap produksi garam.

Karena itu, target produksi tahun ini lebih lebih tinggi dibanding 2023.

”Luas lahan produksi garam kita 188 hektare dari dua belas kelompok petani garam. Kami yakin bisa mencapai target,” terangnya.(dul)